Minggu, 11 November 2018

Brokoli keju panggang

Brokoli keju panggang

5 Resep Olahan Brokoli Enak, Pasti Bikin Mau Lagi dan Lagi!
Bahan-bahan:
  • 350 gram brokoli, cincang
  • 1 butir telur
  • 1/4 cup cincangan daun bawang
  • 2/3 cup parutan keju cheddar
  • 1/2 tepung panir
  • Garam secukupnya
  • Lada secukupnya
Cara membuat: 
1. Panaskan oven hingga suhu 400 derajat farenheit.
2. Siapkan loyang yang sudah dilapisi baking sheet.
3. Rebus sebentar brokoli (selama satu menit), lalu bilas dengan air dingin atau air es.
4. Cincang brokoli dan masukkan dalam mangkuk.
5. Campur bersama telur, daun bawang, keju, dan tepung roti atau tepung panir. Tambahkan garam dan lada secukupnya.
6. Bentuk adonan brokoli menjadi bulat, letakkan di atas loyang.
7. Panggang hingga krispi dan kecoklatan selama 18-20 menit
Sajikan bersama saus tomat atau saus sambal.
Nah, kan lebih menarik dan menggugah selera? Kamu yang gak suka brokoli pasti pengin nambah lagi dan lagi. Dijamin enak deh!

Tumis brokoli daging

Tumis brokoli daging

5 Resep Olahan Brokoli Enak, Pasti Bikin Mau Lagi dan Lagi!
Bahan saus tumis:
  • 2 1/2 cup air
  • 1/4 cup tepung tapioka
  • 2 sendok teh gula
  • 2 sendok teh minyak wijen
  • 1 sendok teh garam
  • 2 sendok makan dark soy sauce
  • 2 tablespoons light soy sauce
  • 2 tablespoons Shaoxing wine
  • 1/4 sendok teh five spice powder (bumbu lengkap yang biasa digunakan dalam chinese food)
  • 1/4 sendok teh lada putih
Bahan-bahan:
  • 340 gram daging sapi, iris tipis
  • 3/4 cup saus tumis yang sudah dibuat sebelumnya
  • 3 sendok makan minyak goreng
  • 4-5 cups potongan brokoli
  • 1 siung bawang putih
  • 1/4 sendok teh parutan jahe
Cara membuat saus:
  1. Siapkan toples campur air, tepung tapioka, dan gula. Tutup toples lalu kocok hingga bahan tercampur.
  2. Masukkan sisa bahan saus ke dalamnya, kocok kembali. Saus bisa disimpan di dalam kulkas selama sepekan. Jika ingin digunakan, tuang saus secukupnya ke dalam wadah lain dan diamkan dalam suhu ruangan sebelum dimasak.
Cara memasak tumis brokoli daging:
  1. Panaskan 6 cup air dan rebus brokoli. Sisihkan.
  2. Panaskan wok atau bisa juga wajan biasa dengan api besar. Tumis daging dengan 2 sendok makan saus dan sesendok makan minyak. Sisihkan.
  3. Panaskan kembali wok, masukkan parutan jahe dan bawang putih. Masukkan brokoli, daging, dan 3/4 cup saus tumis.
  4. Masak bersama dalam api besar sampai saus mengental, lalu sajikan dalam piring.

Ayam dan brokoli panggang keju

Ayam dan brokoli panggang keju

5 Resep Olahan Brokoli Enak, Pasti Bikin Mau Lagi dan Lagi!
Bahan-bahan:
  • 3  sendok makan olive oil
  • 500 gram dada ayam, potong dadu
  • Garam secukupnya
  • Lada secukupnya
  • 2 buah brokoli, potong kecil-kecil. Sebagai opsi, potong bagian batang dengan parutan spiral untuk mendapat bentuk menyerupai mie.
  • 2 siung bawang ptih, cincang halus
  • 1/2 cup bawang bombay cincang
  • 1/2 cup kaldu ayam
  • 1/4 sendok teh thyme kering
  • 1/4 sendok teh parsley kering
  • 1/4 sendok teh bubuk bawang
  • 1 cup parutan keju cheddar
  • 1/2 cup parutan havarti (opsional)
Cara membuat:
  1.  Rebus brokoli hingga lunak, tambahkan garam dan merica secukupnya. Sisihkan.
  2. Tumis ayam, bumbui dengan garam dan merica secukupnya. Sisihkan.
  3. Tumis bawang putih dan bawang bombay menggunakan olive oil selama 5-8 menit.
  4. Masukkan kaldu ayam, bubuk bawang, parsley, dan thyme. Tunggu hingga mendidih. 
  5. Tambahkan brokoli dan ayam ke dalam kaldu, masak beberapa menit hingga matang.
  6. Matikan api, taburkan keju di atasnya, dan tutup dengan aluminium foil selama 1-2 menit.
  7. Sajikan selagi hangat.

Sandwhich brokoli keju

Sandwhich brokoli keju

5 Resep Olahan Brokoli Enak, Pasti Bikin Mau Lagi dan Lagi!
Bahan-bahan:
  • 2 roti tawar Perancis
  • Beberapa iris bawang bombay
  • 4-5 potongan kecil brokoli
  • Potongan ayam secukupnya
  • 1/2 siung bawang putih, cincang halus
  • 2 lembar keju cheddar
  • Mentega
  • Garam
  • Merica
Cara membuat:
  1. Cincang brokoli sesuai ukuran yng diinginkan.
  2. Lelehkan mentega dalam wajan, masukkan brokoli, bawang putih, dan bawang bombay. Tumis hingga brokoli berubah warna agak gelap dan bawang mulai harum.
  3. Tambahkan potongan dada ayam, tumis kembali hingga matang.
  4. Siapkan potongan roti, tuang campuran brokoli dan ayam di atasnya
  5. Letakkan cheddar cheese di atas brokoli, lalu tumpuk kembali dengan potongan roti.
  6. Panaskan mentega di atas flatpan, lalu panggang sandwhich hingga permukaan roti coklat keemasan.
  7. Sajikan dan santap selagi hangat. 

11 Manfaat Brokoli Untuk Makanan Bayi

11 Manfaat Brokoli untuk Makanan Bayi

Memiliki bayi yang mulai mengkonsumsi MPASI mungkin merupakan hal yang sangat menyenangkan sekaligus mendebarkan bagi Anda sebagai ibu baru. Anda merasa tertantang untuk selalu bisa menyediakan menu makanan yang terbaik bagi bayi Anda yang baru belajar makan. Semua hal Anda lakukan, tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan nutrisinya, tapi juga untuk membuatnya menyukai aktivitas makan yang merupakan hal baru baginya.
Tidak jarang bayi susah diajak untuk makan. Anda harus mencari cara mengatasi bayi susah makan MPASI. Carilah makanan yang sekiranya disukai anak Anda. Namun, terlepas dari susah atau tidaknya bayi Anda makan, Anda harus selalu memberikannya makanan pendukung ASI rumahan terbaik untuk bayi untuk selalu mendukung perkembangan tubuhnya secara maksimal dan menjaga kesehatannya.
Ciri-ciri MPASI yang Baik untuk Bayi
Sebagai ibu, Anda pasti akan mencari tahu nutrisi apa saja yang dibutuhkan oleh bayi Anda dan makanan apa saja yang bisa diberikan untuk memenuhinya. Jika sebelumnya Anda tidak perlu khawatir tentang kebutuhan nutrisi bayi, karena bayi sudah mendapatkan semua yang dia butuhkan melalui ASI, kini Anda mulai memutar otak makanan apa yang bayi Anda sukai sekaligus memenuhi kebutuhan gizinya.
Anda juga perlu mengetahui pola makan bayi, karena pola makan bayi 6 bulan akan berbeda dengan pola makan bayi 7 bulan dan seterusnya. Oleh karena itu, Anda perlu menyesuaikan jenis makanan sesuai dengan pola makan bayi Anda.
Untuk itu, mungkin sebelumnya Anda perlu mengetahui MPASI seperti apa yang paling dibutuhkan oleh bayi Anda, seperti berikut ini:
  • Makanan yang minim menimbulkan alergi, misalnya buah-buahan dan sayur-sayuran. Namun, jangan terlalu banyak memberikan buah dan sayur pada bayi yang baru belajar makan karena justru bisa membuat diare (Baca juga: Penyebab Diare Pada Bayi)
  • Bebas bahan pengawet, maka sebaiknya Anda membuat sendiri MPASI untuk bayi Anda, alih-alih menggunakan bubur instan yang dijual di pasaran. (Baca juga: Bahaya Bubur Bayi Instan)
  • Tanpa tambahan bumbu, bahkan hindari garam dan gula untuk bayi yang baru pertama kali belajar makan. Maka, sebaiknya berikan MPASI dengan rasa aslinya tanpa diberi tambahan bumbu-bumbu tertentu, Hal ini dikarenakan ginjal pada bayi masih belum sempurna sehingga dia masih belum terlalu bisa mencerna zat-zat makanan aditif.
  • Mengandung nutrisi yang cukup, karena bayi Anda mulai mengalihkan makanan dari ASI ke makanan semi-padat, maka Anda harus memastikan MPASI yang dia konsumsi telah mencukupi kebutuhannya. Namun, tetaplah untuk memberinya ASI walaupun dia sudah mulai makan MPASI.
Salah satu bahan makanan yang sangat baik untuk kesehatan bayi adalah brokoli. Brokoli, atau sayuran hijau bernama latin Brassica oleracea varitalica, merupakan sayuran rendah kalori yang termasuk ke dalam super food atau makanan yang memiliki manfaat super untuk dikonsumsi.
Kandungan Brokoli
Brokoli yang kaya akan nutrisi nabati dipercaya memiliki zat antikanker dan mencegah dari stroke. Brokoli memiliki kalori yang sangat rendah, namun sangat kaya mineral, vitamin, serat dan anti oksidan. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah kandungan semangkuk brokoli yang dikukus:
  • Kalori – 43,68 kal
  • Protein – 4.66 gram
  • Asam lemak omega 3 – 0,20 gram
  • Karbohidrat – 8,19 gram
  • Lemak – 0,55 gram
  • Kalsium – 74,72 mg
  • Potassium (Kalium) – 504,44 gram
  • Fosfor – 102,80 mg
  • Besi – 1,37 gram
  • Zinc – 0,62 gram
  • Magnesium – 39,00 mg
  • Serat – 4,68 gram
  • Mangan – 0,34 mg
  • Triptofan – 0,05 gram
Baca juga:
  • Akibat Kekurangan Kalsium pada Ibu Menyusui
  • Akibat Kekurangan Kalsium Pada Bayi
  • Manfaat Kalsium Bagi Ibu Hamil
Brokoli bebas dari lemak jenuh dan tidak mengandung kolesterol. Ini membuat brokoli sangat sehat untuk dikonsumsi siapa pun, bahkan Anda yang sedang menjalani diet tertentu.
Baca juga:
  • Cara Diet Setelah Melahirkan
  • Cara Diet Ibu Menyusui
  • Bahaya Diet Saat Menyusui
Manfaat Brokoli
Dengan begitu banyaknya vitamin dan mineral serta nutrisi baik lain yang dikandung brokoli, kita bisa tahu bahwa brokoli sangat baik untuk dikonsumsi. Berikut adalah manfaat brokoli yang secara umum harus diketahui:
  1. Melawan kanker
Brokoli merupakan sayuran yang sangat bagus untuk mencegah dan mengobati kanker secara alami. Hal ini dikarenakan, brokoli mengandung agen anti kanker yaitu indoles, sulforaphane (yang akan membentuk enzim untuk melawan kanker, diabetes, penyakit jantung, osteoporosis, dan tekanan darah tinggi), isothiocyanate, glukossinolate, dithiolthione, dan beta karoten. (Baca juga: Manfaat Brokoli bagi Ibu Hamil)
  1. Mencegah diabetes
Brokoli mengandung karbohidrat sehingga bisa menjadi pengganti nasi bagi penderita diabetes. Namun, kalori yang dimiliki oleh brokoli tergolong rendah sehingga akan sangat aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. (Baca juga: Bahaya Diabetes Saat Hamil)
  1. Menurunkan kolesterol jahat
Berdasarkan penelitian, brokoli mengandung serat pektin tertentu yang mampu mengikat asam empedu.  Dampaknya, akan ada lebih banyak kolesterol yang tertahan di hati dan lebih sedikit kolesterol yang beredar di aliran darah. (Baca juga: Bahaya Kolesterol Tinggi untuk Ibu Hamil)
  1. Meningkatkan kecerdasan
Mengkonsumsi brokoli secara teratur dalam jumlah tertentu juga bisa meningkatkan kecerdasan otak, karena brokoli bisa melancarkan aliran asam amino ke otak. Oleh karena itulah, brokoli bisa jadi termasuk ke dalam makanan yang baik untuk otak janin dalam kandungan.
Baca juga:
  • Cara Mendidik Anak agar Cerdas
  • Cara Membuat Anak Cerdas Sejak Dalam Kandungan
  1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Vitamin A dan C yang terkandung dalam brokoli bermanfaat sebagai antioksidan yang bisa menjaga tubuh dari penyakit dan kerusakan sel. Selain itu, vitamin E yang dikandung brokoli juga bisa menjaga agar awet muda.
Manfaat Brokoli untuk Bayi
Manfaat brokoli di atas ternyata tidak hanya bisa dinikmati oleh orang dewasa. Pemberian brokoli kepada bayi sebagai makanan pendamping ASI juga akan memberi manfaat baik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.  Tidak hanya sebagai makanan sehat untuk ibu menyusui, brokoli juga merupakan makanan sehat untuk bayi. Lalu, apa saja manfaat brokoli untuk bayi? Yuk, kita simak berikut ini:
  1. Meningkatkan fungsi hati
Bayi yang masih berusia di bawah satu tahun memiliki organ tubuh yang belum sepenuhnya sempurna. Organ tubuh bayi masih berkembang seiring dengan pertambahan usianya dan didukung oleh asupan nutrisi yang masuk ke tubuhnya. Hati merupakan salah satu organ tubuh bayi yang belum sempurna.
Brokoli, dengan kandungan vitamin A, C dan E, memberi kemampuan pada tubuh bayi menjaga kekebalan tubuhnya sekaligus meningkatkan fungsi hatinya. Selain itu, senyawa anti oksidan dan anti karsinogen yang dikandung oleh brokoli juga membantu mencegah penyakit masuk ke dalam tubuh bayi.
  1. Mengurangi reaksi alergi
Brokoli sangat kaya nutrisi, termasuk kaempferol dan isothiocyanates yang merupakan senyawa anti inflamasi nabati yang sangat baik. Menurut penelitian, senyawa tersebut berhubungan dengan alergi pada tubuh manusia. Oleh karena itu, brokoli bisa membantu tubuh bayi mengurangi gejala alergi pada tubuhnya.
Baca juga:
  1. Menjaga kekebalan tubuh bayi
Di antara begitu baanyaknya jenis sayuran, brokoli merupakan sayuran yang memiliki kandungan vitamin C yang sangat tinggi. Di tambah flaavonoid yang juga dimiliki oleh brokoli, membuat brokoli semakin maksimal menjalankan perannya sebagai antioksidan yang kuat. Selain itu, brokoli juga mengandung fitonutrien khusus, seperti glucoraphanin, gluconasturtin, dan glucobrassicin, yang sangat baik untuk proses detoksifikasi di dalam tubuh bayi, sehingga racun-racun yang mungkin masuk ke dalam tubuh bayi bisa dinetralisir sehingga kesehatan bayi bisa terjaga.
  1. Meningkatkan kecerdasan otak
Omega 3 sangat baik untuk perkembangan otak bayi.  Hal ini membuat brokoli bisa memberi manfaat untuk meningkatkan kecerdasan otak. Selain itu, vitamin B kompleks yang dikandung oleh brokoli juga bisa membantu perkembangan otak bayi, agar menjadikannya cerdas.
  1. Kesehatan tulang
Brokoli mengandung kalsium dengan kadar yang cukup tinggi, hampir setara dengan segelas susu. Kalsium ini sangat dibutuhkan oleh bayi untuk pertumbuhan tulang dan giginya. Didukung oleh kandungan vitamin K pada brokoli, penyerapan kalsium pada tubuh bayi juga bisa berlangsung secara lebih maksimal. (Baca juga: Tanda Tumbuh Gigi Pada Bayi)
  1. Menjaga kesehatan pencernaan
Bagi bayi yang baru belajar makan, biasanya dia akan lebih mudah menderita sembelit karena tubuhnya masih baru beradaptasi dengan makanan padat. Oleh karena itu, bayi membutuhkan asupan serat untuk membantunya mencerna makanan. Brokoli merupakan salah satu makanan yang tinggi serat sehingga membantu pencernaan bayi memproses makanan dan mencegah konstipasi pada bayi. (Baca juga: Cara Mengatasi Sembelit pada Bayi)
Untuk Anda yang tertarik memberi brokoli kepada bayi Anda sebagai makanan pendamping ASI, Anda bisa mengolahnya menjadi puree atau mencampurkannya ke nasi tim. Sebaiknya, Anda mengolah brokoli dengan merebus atau mengukusnya untuk menjaga agar vitamin dan mineral yang dikandungnya tidak banyak yang hilang. Pastikan Anda memasak brokoli hingga empuk dan cukup lunak, untuk memudahkan bayi Anda mengkonsumsinya.

KHASIAT DAN EFEK SAMPING BROKOLI

KHASIAT DAN EFEK SAMPING BROKOLI




Khasiat dan efek samping Brokoli - Brokoli adalah sayuran berdaun hijau tua jenis Brassica, keluarga tanaman yang meliputi kangkung, kubis, dan kembang kol. Brokoli merupakan tanaman yang berasal dari timur tengah dan sudah sejak lama dibudidayakan oleh masyarakat khususnya di Italia. Di mana nama 'brokoli' berasal dari kata broccolo Italia, yang berarti 'cabang' dan pertama kali dibudidayakan di abad ke-17 atau ke-18. Brokoli adalah salah satu sayuran yang paling populer di seluruh dunia yang digunakan dalam berbagai hidangan dan masakan.
Brokoli dikenal sebagai super food alias makanan super. Istilah super food ini merujuk pada makanan yang mengandung banyak nutrisi sehingga bermanfaat untuk kesehatan. Manfaat dari brokoli sangat banyak karena mengandung vitamin C yang cukup tinggi. Kandungan vitamin C yang terdapat dalam brokoli membuat sayuran ini memiliki manfaat yang sangat besar bagi kesehatan.

Biasanya, brokoli dikonsumsi dengan cara dimasak sebagai tumis. Namun, untuk mendapatkan khasiat yang lebih sehat orang-orang memasaknya hanya dengan dikukus saja dan dijadikan sebagai lalapan. Bahkan, sekarang ini cukup populer jus brokoli.

Berikut Khasiat dan Efek Samping Brokoli :


Mencegah Penyakit Jantung
Penyakit jantung merupakan momok menakutkan bagi manusia yang hidup di zaman modern. Namun brokoli memiliki manfaat untuk menjaga kesehatan jantung. Karotenoid lutein yang terdapat dalam brokoli bermanfaat untuk memperlambat atau mencegah penebalan arteri dalam tubuh, sehingga dapat memerangi penyakit jantung dan juga stroke. Vitamin B6 dan asam folat dalam brokoli dapat mengurangi aterosklerosis, radang pada pembuluh darah manusia.

Menjaga Kesehatan Kulit
Memiliki kulit cantik, sehat dan terbebas dari segala permasalahannya adalah impian semua orang. Bukan cuma wanita. Dalam brokoli terdapat senyawa glucoraphanin, yang dapat membantu memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari atau proses penuaan. Selain itu, dapat membantu untuk memperbaiki jaringan kulit yang rusak dan membuat kulit yang sehat dan bercahaya. Secara umum, mengkonsumsi brokoli baik untuk proses doteksifikasi kulit. Vitamin C, beta-karoten dan vitamin B kompleks hadir di sayuran ini. Vitamin E di dalamnya sangat bagus untuk mempercepat proses regenerasi sel-sel kulit mati.

Melawan Radikal Bebas
Brokoli mengandung vitamin C yang tinggi, antioksidan diperlukan untuk melawan radikal bebas. Selain itu, vitamin C merupakan antihistamin yang efektif untuk meringankan  flu yang menyerang.

Menjaga kesehatan sistem saraf pusat
Tingginya kandungan kalium dan magnesium dalam brokoli membuatnya menjadi sayuran yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan sistem saraf pusat. Selain menjaga fungsi otak agar tetap optimal, super food ini juga baik untuk membangun otot. 

Menjaga kesehatan mata
Brokoli juga dapat menjaga kesehatan mata. Brokoli merupakan sumber utama vitamin A yang diperlukan untuk membentuk retina. Selain itu, Karotenoid lutein (pigmen organik) yang terdapat pada brokoli bisa mencegah degenerasi makular terkait usia dan katarak, serta memiliki efek anti kanker. Sebuah penelitian menunjukkan bahwa kadar lutein yang tinggi dapat mencegah penurunan fungsi mata seperti katarak dan makula.

Mencegah Depresi
Seseorang yang kekurangan asam folat di dalam tubuhnya cenderung mengalami suasana hati yang tidak stabil. Mudah mengalami depresi, kelelahan, daya ingat yang buruk, bahkan lebih serius seperti skizofrenia. Brokoli memiliki kandungan asam folat dan vitamin B cukup tinggi sehingga bisa memperbaiki suasana hati dan mencegah depresi.

Mengontrol Diabetes
Brokoli kaya akan kromium, yang dikenal untuk membantu mengatur insulin dan mengontrol diabetes.

Menjaga Kesehatan Tulang
Kalsium merupakan mineral yang sangat penting bagi kesehatan tulang dan gigi. Nah, brokoli ini merupakan sayuran yang mengandung kalsium tinggi. Selain kalsium masih ada vitamin K yang dapat mencegah osteoporosis.

Anti Inflamasi
Brokoli juga terkenal karena sifat anti-inflamasi dan anti-alergi. Hal ini berkat kandungan asam lemak omega-3 dan senyawa kaempferol yang kuat.

Bertindak Sebagai Detoxifier
Kandungan vitamin C, asam amino sulfur membuat brokoli  sangat baik. Ini membantu menghilangkan radikal bebas dan racun seperti asam urat dari tubuh.

Sebagai Antioksidan
Tidak bisa dipungkiri lagi bahwa brokoli merupakan sayuran dengan kandungan antioksidan yang tinggi. Dengan tingginya kandungan vitamin C menjadikannya sebagai antioksidan kuat yang menagkal radikal bebas. Brokoli juga memiliki kandungan flavonoid, karotenoid lutein, beta-karoten dan zeaxanthin yang tinggi, dan semua itu merupakan zat antioksidan yang akan mentralisir efek buruk radikal bebas dalam tubuh.

Anti Penuaan
Brokoli juga memiliki sifat anti penuaan yang dapat membalikkan efek dari proses penuaan.

Mencegah Anemia
Anemia adalah langsung berhubungan dengan kekurangan zat besi. Zat besi dan asam folat yang ditemukan dalam brokoli dapat membantu mencegah anemia kekurangan zat besi.

Mempertahankan kehamilan yang sehat
Brokoli merupakan sumber folat yang membantu mencegah cacat saraf seperti spina bifida pada janin. Semua wanita membutuhkan sumber rutin folat selama kehamilan.

Manfaat brokoli untuk ibu hamil dan bayi
Konsumsi brokoli sangat dianjurkan bagi ibu hamil. Dengan mengkonsumsi brokoli secara teratur ibu hamil dapat terhindar dari penyakit anemia yang kerapkali mengintai ibu hamil. Selain itu, kandungan asam lemak omega-3 dalam brokoli sangat baik untuk perkembangan otak bayi dalam kandungan (janin).

Cara memasak brokoli yang paling baik adalah dikukus. Tidak dianjurkan menggorengnya. Jikapun harus ditumis, jangan terlalu lama. Cukup lima menit saja, karena proses pemanasan terlalu lama akan mengurangi setengah nutrisi yang terkandung di dalamnya. Sayang, bukan?

Mengolah brokoli

Jika anda akan mengolah brokoli, bilas kepala bunga dengan mencelupkan terbalik dalam air garam , dan direndam selama 30 menit .Kemudian bersihkan brokoli dengan air dingin yang mengalir, untuk menghilangkan residu dari pestisida dan kotoran lain. Cara mencuci sayuran tadi bisa anda terapkan juga terhadap jenis sayuran yang lain.

Bila mungkin, mengonsumsi brokoli untuk mendapat manfaat yang baik adalah pada saat masih segar. Jika tidak, anda dapat menyimpan brokoli pada lemari pendingin, dan dibungkus dengan kantong agar tetap baik untuk beberapa hari.

Daging kepala bunga, batang dan daun brokoli bisa dimakan, bagian yang paling lezat dari brokoli adalah Batang dan daun bunga yang tebal.

Kepala brokoli yang mudan dan lembut dapat dimakan mentah,  atau digunakan sebagai salad.
Bisa juga brokoli ditumis dengan sayuran lain, seperti kacang-kacangan dan daging ayam, yang menggunakan bumbu lezat seperti saus, bawang minyak, merica, dan bawang putih.

Nutrisi yang terkandung dalam brokoli seperti folat, vitamin dan beberapa zat anti-kanker pada brokoli sensistif panas. Mereka akan hilang jika dimasak dengan air yang medidih terlalu lama. Jadi brokoli bisa dimasak dengan direbus, atau ditumis setengah matang.

EFEK SAMPING BROKOLI


Pastinya semua yang ada di dunia ini memiliki khasiat/ manfaat dan efek samping. Untuk efek samping dari buah brokoli ini tidaklah begitu serius efeknya. Efek samping yang paling umum adalah kentut atau iritasi usus, disebabkan oleh kandungan tinggi serat pada brokoli.

Brokoli mengandung “goitrogens” yang dapat menyebabkan pembengkakan pada kelenjar tiroid. Untuk itu, orang yang bermasalah dengan disfungsi tiroid sebaiknya konsultasi dengan dokter, supaya mendapatkan asupan yang sesuai.

Soto lobak ayam


Soto lobak ayam



Bahan-bahan

  1. 2 paha ayam
  2. 1 buah lobak dipotong panjang
  3. 3 buah bawang merah diiris
  4. 2 buah bawang putih
  5. 1 ruas serai
  6. 1 sdm royco
  7. 1 sdt garam
  8. 1 sdt kunyit bubuk
  9. 1 bungkus kara
  10. 1 sdm saos tiram
  11. 1 sdt lada putih

Langkah

  1. Paha ayam di rebus sampai matang Dan potong serta sewir sewir


  2. Goreng bumbu di wajan dengan sedikit minyak sampai harum Dan masukan lobaknya


  3. Kasih air Dan masukan kara Dan bumbu lainnya


  4. Masukan daging ayamnya Dan biarkan bumbu meresap sampai matang


  5. Selamat mencoba